Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yakni pada Senin–Selasa, 13–14 Oktober 2025, di beberapa lokasi pelaksana program MBG, yaitu:
- SPPG Sukamulya dan SPPG Benda Sukamulya (13 Oktober 2025)
- SPPG Sukamulya 2 Cikupa, SPPG Bojong Kamal Legok, dan SPPG Rawaburung 1 Kecamatan Kosambi (14 Oktober 2025).
Pelatihan ini diikuti oleh para penjamah pangan dari berbagai satuan pendidikan penyelenggara program MBG di Kabupaten Tangerang. Para peserta mendapatkan pembekalan materi mengenai penerapan prinsip higiene dan sanitasi pangan, pengelolaan bahan makanan, kebersihan alat serta lingkungan dapur, hingga praktik penyajian makanan yang aman dan bergizi.
Ketua Tim Kerja PTMK4, dr. Dewi Yuliana, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah penting untuk menjamin mutu dan keamanan makanan yang disajikan dalam program MBG.
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan penjamah pangan dalam menerapkan prinsip higiene dan sanitasi pangan, sehingga makanan yang disajikan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat terjamin aman, bersih, dan layak konsumsi,” ungkap dr. Dewi.
Melalui kegiatan ini, Dinas Kesehatan berharap seluruh penjamah pangan di lingkungan SPPG mampu mengimplementasikan praktik higienis secara konsisten. Dengan begitu, program Makan Bergizi Gratis tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan gizi peserta didik, tetapi juga menjamin keamanan dan kesehatan pangan yang dikonsumsi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang dalam mendukung penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi setiap satuan pendidikan penyelenggara gizi, guna memastikan bahwa pelayanan makanan di sekolah memenuhi standar kesehatan yang berlaku.
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang
>Red
0 Komentar