Menurut Angga Yulyantono, peringatan Sumpah Pemuda bukan hanya sekadar mengenang sejarah, tetapi juga menjadi pengingat akan tanggung jawab generasi muda dalam melanjutkan perjuangan bangsa melalui tindakan dan inovasi di berbagai bidang.
“Hari Sumpah Pemuda adalah momentum untuk meneguhkan kembali semangat persatuan dan tanggung jawab generasi muda. Saya mengajak seluruh pemuda dan pemudi Kecamatan Mauk untuk terus bergerak, berinovasi, dan berkontribusi nyata dalam membangun daerah serta menjaga persatuan bangsa,” ujar Angga Yulyantono.
Ia menambahkan, semangat kolaboratif dan rasa cinta tanah air harus terus dipupuk di kalangan pemuda agar mampu menjadi motor penggerak kemajuan wilayah dan bangsa Indonesia di masa depan.
Dengan semangat Sumpah Pemuda ke-97 ini, Kecamatan Mauk berkomitmen untuk terus mendorong peran aktif pemuda dalam mewujudkan masyarakat yang maju, berdaya saing, dan berkarakter.
(Red)

0 Komentar